Donowarih dan Tawangargo Jadi Desa Wisata
Tahun ini Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Pemkab Malang menggelar delapan proyek penelitian di Kabupaten Malang. Penelitian itu dikerjakan oleh rekanan yang telah mengikuti mekanism. Hasilnya proyek penelitian itu digunakan untuk kemajuan Kabupaten Malang ke depan.Penelitian tersebut sudah dipaparkan di ruang Anusapati kantor Pemkab Malang kepada Dewan Riset Daerah (DRD). Beberapa penelitian tersebut antara lain, mengenai potensi daerah dari pariwisata, pertanian, serta penelitian tentang optimalisasi kinerja SDM Pemkab Malang dalam pelayanan publik. “Salah satu penelitian adalah pembentukan Desa Wisata Karangploso yakni Desa Donowarih dan Tawangargo,” ujar Kepala Balitbang, Ir. Helijanti Koentari.
Menurut dia, di Desa Donowarih memiliki potensi wisata ritual di Gunung Mujur serta terdapat kolam renang agro kecana. Disisi lain, desa itu juga memiliki komunitas tradisional di Dusun Boro Gragal. Serta terdapat pencak silat, kuda lumping dan rest area dua hektare serta mata air umbulan.
“Kalau Tawangargo ada potensi religi hadrah, jaranan, area camping di Dusun Boro Gadang wisata sumber air Sumbersari serta sentra holtukultura keempat selain Pujon, Batu dan Poncokusumo,” terangnya.
Juga dilakukan penelitian potensi daerah dalam peningkatan ekonomi masyarakat.
Dalam penelitian itu yang lebih diutamakan ada terkait pengembangan wilayah Malang Utara berbasis pertanian sebagai penunjang sektor wisata. Hasil penelitian tersebut sudah dilemparkan ke DRD dan mendapatkan masukan.
“Masukan dari DRD bahwa peningkatan daya tarik wisata melibatkan peran serta masyarakat dari sektor pertanian tentu melibatkan Pasar Wisata Karangploso,” jelas dia.
Nah, untuk pasar Karangploso di Kabupaten Malang maka masih perlu ditingkatkan menjadi pasar wisata.
Yang diperlukan lagi adalah mempercepat akses baik itu akselerasi transportasi menuju lokasi. Pasalnya, daerah Pasar Karangploso ini berada di jalur strategis menuju ke Kota Batu sebagai tujuan para wisatawan di saat musim liburan.
Sumber: http://www.malangraya.info
0 comments:
Post a Comment